IBADAH MINGGU PAGI, 21 JULI 2019 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE
Ibadah Minggu Pagi, 21 Juli 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pdt. Viani Samual, S.Si dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Injil Yohanes 6:1-15 “Yesus memberi makan lima ribu orang”
Mengawali
kotbahnya Pdt.Viani Samual bercerita tentang kisah seorang gadis kecil yang
datang ke sekolah minggu untuk beribadah, namun gadis kecil tersebut menangis
di luar gereja karena gereja itu tidak dapat menampung banyaknya anak yang
datang kesekolah minggu karena kecilnya gedung gereja dan juga pakaian dari
gadis kecil tersebut terlihat kotor.
Ketika
dia menangis ada bapak pendeta yang melayani di gereja tersebut melihat dia dan
bertanya kenapa kamu menangis dan gadis kecil tersebut mengatakan bahwa dia
ingin mengikuti sekolah minggu tapi mereka katakan kepadanya bahwa tidak ada
lagi tempat di dalam gereja karena telah penuh, sehingga pendeta melihat
kedalam gedung gereja ternyata masi ada tempat duduk dan dia mempersilakan
gadis tersebut untuk masuk dan ikut sekolah minggu.
Dalam
perjalan hidupnya lima tahun kemudia gadis tersebut meninggal, ketika kedua
orang tuanya memanggil pendeta dan jemaat untuk berdoa dan ketika telah selesai
doa penyerahan mereka hendak menggantikan baju gadis tersebut dan dari kantong
bajunya jatuh sebuah dompet yang sudah rapu dan usang dan ketika mereka lihat
isi dompet tersebut ada uang senilai lima puluh tujuh sen dengan sebuah surat.
Isi
surat tersebut tertulis uang ini saya kumpulkan sebagai persembahan dalam waktu
dua tahun dan uang ini kiranya di gunakan untuk bikin gedung gereja yang besar
supaya anak-anak sekolah minggu tidak harus bersedih karena tidak mendapat
tempat duduk di sekolah minggu.
Yang terjadi kemudian isi surat tersebut telah menggerakkan jemaat dengan segenap hati untuk mengumpulkan uang mereka untuk membeli tanah yang lebih besar untuk membangun gedung gereja, bahkan ada satu pengusaha yang menawarkan tanahnya untuk di berikan kepada jemaat di tempat itu dengan bayaran hanya lima puluh tujuh sen saja.
Dengan
tanah yang mereka beli dengan nilai hanya tujuh sen saja kini jemaat tersebut
telah memiliki bangunan gereja yang besar dan indah yang dapat menampung jemaat
sejumlah tiga ribu tiga ratus orang dan gereja tersebut berada di Viladelvia
Amerika Serikat yang sangat terkenal dengan kemajuan serta pusat pendidikan.
Cerita diatas sangat erat kaitannya dengan pembacaan firman Tuhan saat ini tentang Yesus memberi makan lima ribu orang dari lima roti dan dua ikan yang di berikan oleh seorang anak kecil.
Secara
akal sehat maka sangat tidak mungkin kita dapat memberi makan lima ribu orang
laki-laki ditambah dengan perempuan dan anak-anak hanya dengan lima roti dan
dua ikan saja.
Sekalipun
di bagi sangat sedikit sekali maka tidaklah mungkin, dan apa yang hendak Yesus
lakukan karena Dia ingin melihat iman dan percaya para murid kepada-Nya.
Dan
yang terjadi justru dengan lima roti dan dua ikan tersebut ketika Yesus
mengucap syukur dan membagi-bagikannya maka semua orang yang hadir saat itu
makan hingga kenyang para murid mengumpulkan potongan-potongan roti tersebut
sebanyak dua belas bakul.
Kebenaran
firman Tuhan saat ini mengajarkan kepada kita bahwa kita mampu melakukan
sesuatu yang besar bagi banyak orang jika kita mempunyai iman yang besar.
Dan
iman itulah yang akan menggerakkan orang untuk melakukan hal-hal yang besar
sebagaimana yang Tuhan Yesus lakukan tetapi juga pada cerita gadis kecil diatas.
Pada
ibadah minggu pagi ini juga dilakukan penyerahan bantuan dana pembangunan yang
bersuember dari dana kampung Sanoba bagi pembangunan gedung gereja baru GKI
Siloam senilai Rp.50.200.700 oleh ibu
Pdt. Mariani Tambunan kepada ketua Panitia Pembangunan Gedung Gereja Baru GKI
Siloam Sanoba Nabire Bapak D. Maweng.
Komentar
Posting Komentar