IBADAH MINGGU SENGSARA II, 5 MARET 2017 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE
Ibadah Minggu Sengsara II, 5 Maret 2017 di GKI Siloam Sanoba
Nabire di pimpin oleh Pdt. Abriyani Nangangor, S.Si dengan mengambil pembacaan
firman Tuhan dari kitab Injil Yohanes 8:30-36 “Kebenaran yang memerdekakan”
Membuka kotbahnya Pdt. Abriyanti Nangangor mengatakan bahwa
berbicara tentang merdeka sama artinya dengan berbicara tentang hak dasar
setiap manusia atau juga disebut hak asasi manusia.
Merdeka adalah memiliki kebebasan, baik bebas untuk berpikir,
bebas untuk berkarya, bebas untuk hidup, bebas dari kemiskinan, bebas dari
keterpurukan, bebas dari pergumulan, bebas dari tantangan hidup, bebas dari
perhambaan dan berbagai kebebasan lainya yang berada dalam otoritas yang benar.
Pembacaan firman Tuhan pada minggu sengsara ke II saat ini juga
berbicara tentang kemerdekaan tetapi kemerdekaan di sini merupakan hal yang
lebih prinsip atau mendasar dalam kehidupan kita selaku anak-anak Tuhan yakni
kemerdekaan dari perhambaan dosa.
Berbicara tentang kemerdekaan bahwa hal tersebut tidak akan
terwujud atau tercapai tanpa ada kekuatan besar atau otoritas yang lebih tinggi
yang memberikan kemerdekaan tersebut.
Dalam pembacaan firman Tuhan saat ini Yesus juga menerangkan
diri-Nya bahwa Ia adalah Anak Allah dan Ia juga yang menyelamatkan dan
memerdekakan.
Sehingga sebagai orang percaya yang telah diselamatkan oleh
pengorbanan Yesus bahwa kita adalah orang yang telah dimerdekakan sehingga kita
tidak di sebut hamba tetapi anak karena hamba tidak tetap tinggal didalam rumah
tetapi anak akan tetap tinggal di dalam rumah dan mewarisi kerajaan Allah.
Komentar
Posting Komentar