IBADAH PASKAH I, MINGGU 17 APRIL 2022 DI GKI SILOAM SANOBA

Jemaat GKI Siloam Sanoba pada minggu subuh tadi telah melaksanakan ibadah paskah I atau hari kebangkitan Tuhan Yesus Kristus dari kematian.

Ibadah Paskah I ini dipimpin oleh Pdt. M. Tambunan,S.Th dengan mengambil pembacaan firman yang merupakan pembacaan yang diturunkan oleh Sinode GKI di Tanah Papua yang terambil dari kitab injil Matius 28:1-10 “Kebangkitan Yesus”

Dalam kotbahnya Pdt.M.Tambunan mengatakan bahwa kebangkitan Yesus pada hari yang ketiga merupakan kegenapan dari firman-Nya yang telah Ia sampaikan kepada para MuridNya bahwa Dia akan bangkit dan mengalahkan maut pada hari yang ketiga.

Kebenaran tentang kebangkitan Yesus seperti yang di saksikan oleh Maria Magdalena dan Maria yang lainnya sebagai saksi pertama tentang kebangkitan Yesus ketika mereka berada di kubur dan menjumpai kubur itu telah kosong dan berjumpa dengan seorang malaikat yang datang ke kubur itu dan menggulingkan  tutup kubur itu dan duduk diatasnya dan berkata kepada para perempuan bahwa jangan mereka takut sebab ia mengetahui bahwa  mereka mencari Yesus yang disalibkan itu, Ia tidak ada disini sebab Ia telah bangkit.

Berita kebangkitan Yesus menjadi berita yang memberi pengharapan bagi semua orang yang berpengharapan kepada Tuhan bahwa Dia telah datang kedunia dan mengalahkan kuasa maut itu yang terus membelenggu umat manusia.

Tetapi tidak semua manusia menerima kabar kebangkitan Yesus dan banyak orang yang meragukan kabar baik tersebut dan mereka mengatakan bahwa para wanita itu salah pergi dan melihat kubur yang memang kosong bahkan ada juga yang mengatakan bahwa Yesus tidak mati pada jumat Agung tetapi seseorang yang disamarkan dan dibuat seolah-olah itu adalah Yesus.

Tetapi bagi kita semua orang percaya dengan kesungguhan kita yakin didalam iman bahwa kebangkitan Yesus Kristus adalah hal yang nyata dan benar terjadi sebagaimana yang telah difirmankan oleh Dia sendiri ketika Ia masi bersama para muridNya.

Kebangkitan Yesus Kristus membawa harapan bagi umat manusia bahwa hubungan kita dengan Bapa di sorga telah dipulihkan oleh penderitaan, kematian dan kebangkitan Yesus Tuhan kita.

Thema Sentral Paskah I ini adalah adalah “TAK TERPISAHKAN DARI KASIH ALLAH”

Ibadah paskah I ini juga diisi dengan kesaksian VG. Kasih.

Pada pagi tadi tidak dilakukan pawai obor menjelang paskah karena di Nabire diguyur hujan lebat hingga menjelang subuh.