Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2019

IBADAH AKHIR BULAN MEI 2019 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah akhir bulan mei 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pnt. Lambert Rumbiak dengan membawa pembacaan firman Tuhan dari kitab Yesaya 31:1-9 “TUHANlah penolong yang satu-satunya” Dalam kotbahnya Pnt. Lambert Rumbiak mengatakan bahwa inti dari pembacaan firman Tuhan saat ini adalah nabi Yesaya mengajak umat Tuhan untuk sungguh-sungguh bertobat kepada Tuhan dan bukan pergi ke Mesir untuk  membangun hubungan kerja sama secara politis dan religius guna membuat bangsa Asyur tidak menyerang mereka. Nabi Yesaya mengingatkan umat agar tetap berada bersama-sama dengan Tuhan dengan menjadikan Tuhan sebagai satu-satunya pelindung bagi mereka. Tiga bagian penting yang dapat diambil dari pembacaan firman Tuhan saat ini adalah terdapat dalam : 1.         Ayat 1 s/d 3 yang memuat ajakan untuk mengandalkan Tuhan sebagai satu-satunya pelindung bagi Yehuda dan mereka tidak boleh mengandalkan kekuatan manusia dan berhalanya termasuk juga meminta bantuan ke Mesir. 2.  

IBADAH KENAIKAN TUHAN YESUS KE SORGA DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Kenaikan Tuhan Yesus ke sorga, kamis 30 mei 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pdt. Raden Puji Hardoyo, S.Th dengan pengambilan pembacaan firman Tuhan dari kitab injil Matius 28:16-20 “Perintah untuk memberitakan Injil” Dalam kotbahnya Pdt. Raden Puji Hardoyo mengatakan bahwa kisah kehidupan Tuhan Yesus Kristus sejak mulai dari kelahiran, kematian, kebangkitan, kenaikan ke sorga serta turunnya Roh Kudus merupakan hari besar yang memiliki porsi yang sama di hadapan Tuhan. Setiap orang dalam kehidupannya pasti memiliki intensitas yang berbedah dalam memperingati kenaikan Tuhan Yesus ke sorga sesuai dengan tingkat usia masing-masing kita. Kalau saat ini usia saya adalah empat puluh lima tahun, berarti sejak saya mulai mengerti sekitar usia tujuh tahun saya memperingati hari kenaikan Tuhan Yesus ke sorga berarti sampai di saat ini saya telah tiga puluh delapan tahun memperingati hari kenaikan Tuhan Yesus ke sorga. Demikian juga dengan bapak ibu dan saud

IBADAH MINGGU PAGI, 26 MEI 2019 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Minggu Pagi, 26 Mei 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pnt. Barnabas Rumbiak dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Injil Yohanis 21:15-19 “Gembalakanlah domba-domba-Ku” Dalam kotbahnya Pnt. Barnabas Rumbiak mengatakan bahwa dalam hidup manusia ada tiga aspek penting yang menjadi bagian dalam kehidupan manusia yakni: Keterbukaan, kesetiaan dan pengorbanan. Setiap orang pasti di perlengkapi dengan sikap atau karakter yang berbedah antara satu dengan yang lainnya dan hal ini nampak dan sangat jelas pada kedua belas murid Yesus yang begitu dekat dan juga tahu siapa Yesus Kristus sebenarnya. Yesus yang adalah Tuhan juga tahu sikap dan karakter dari masing-masing muridNya tersebut sehingga Dia memberikan tanggung jawab untuk menuntun umat-Nya ketika Dia nanti meninggalkan dunia ini dan balik ke sorga tempat yang kekal.  Petrus sebelum kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus adalah sebagai murid yang biasa dan tertua diantara murid yang l

IBADAH MINGGU PAGI, 19 MEI 2019 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Minggu Pagi, 19 Mei 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Pdt. Milka Misiro, S.SI, Theol dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Injil Lukas 24:1335 “Yesus menampakkan diri di jalan ke Emaus” Dalam kotbahnya Pdt. Milka Misiro mengatakan bahwa memahami cara kerja Allah bukanlah hal yang mudah bagi kita, sama seperti seorang anak ketika terbentuk dalam rahim ibunya atau juga sebuah biji yang kecil dapat menumbuhkan sebuah pohon yang besar. Kenyataan kuasa Allah sebenarnya sulit di pahami oleh manusia. Demikian juga dengan pembacaan firman Tuhan saat ini yang bercerita tentang perjalanan dua orang murid Yesus yang berjalan ke Emaus dan hadirlah Yesus bersama-sama dengan mereka tetapi mereka tidak dapat mengenal-Nya ketika  Dia berjalan dan bercakap-cakap dengan mereka. Kejadian tersebut menunjukkan bahwa manusia kadang kalah tidak dapat memahami keberadaan Allah di dalam hidupnya, karena setiap manusia pasti sibuk dengan kehidupannya masing-masin

PEMBANGUNAN GEDUNG GEREJA BARU GKI SILOAM

Gambar
Pembangunan gedung gereja baru GKI Siloam Sanoba Nabire hingga kini telah menyelesaikan pembuatan ring balok bagian bawah dan sementara tukang lagi mengerjakan pembuatan mal untuk ring balok bagian atas. Pengerjaan pembuatan mal ring balok bagian atas di rencanakan akan selesai pada hari sabtu, 25 mei 2019 dan selanjutnya akan dilaksanakan pengecoran ring balok bagian atas pada hari senin dan selasa (27 dan 28 Mei 2019). Dengan telah di lakukan pengecoran ring balok bagian atas maka pengerjaan tahap pertama pembangunan gedung gereja baru GKI Siloam Sanoba telah berakhir maka selanjutnya akan di rencanakan pembangunan tahap selanjutnya yang terdiri dari pembuatan rabat mengelilingi pondasi gereja dan pemasangan batu pada dinding dengan setinggi 1,15M mengelilingi badan gereja.

IBADAH SYUKUR HUT KE-6 PAR GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Bertempat di gedung gereja GKI Siloam minggu sore tadi (12/5) telah dilaksanakan ibadah syukur perayaan HUT ke-6 Persekutuan Anak dan Remaja (PAR) GKI Siloam Sanoba Nabire. Ibadah di pimpin oleh kak Martha Noriwari dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kitab Matius 22:34-40 “Hukum yang terutama” Dalam ceritanya kak Martha Noriwari mengatakan bahwa hukum yang terutama merupakan hukum yang di ajarkan oleh Tuhan Yesus kepada setiap manusia yakni bahwa kita harus mencintai Tuhan dan juga manusia. Siapa yang mau masuk sorga harus melaksanakan kedua hukum tersebut dengan selalu berdoa kepada Tuhan baik di sekolah minggu tetapi juga di rumah dan mengasihi sesama manusia itu sama artinya dengan menghormati orang tua, mengasihi saudara dan tidak melawan serta nakal. Pada kedua hukum ini telah tercantum semua isi hukum Taurat dan siapa yang melakukannya akan selamat. Sementara ketua PAR GKI Siloam kak Herlina Korwa seusai ibadah mengatakan bahwa usia 6 tahun

IBADAH MINGGU PAGI, 12 MEI 2019 DI GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Ibadah Minggu Pagi, 12 Mei 2019 di GKI Siloam Sanoba Nabire di pimpin oleh Sym.Daud Rudu dengan mengambil pembacaan firman Tuhan dari kita injil Yohanes 21:15-19 “Gembalakan domba-domba-Ku” Dalam kotbahnya Sym. Daud Rudu mengatakan bahwa percakapan Tuhan Yesus dengan Petrus pada pembacaan saat ini merupakan lanjutan dari pembacaan firman Tuhan pada minggu yang lalu yakni ketika Tuhan Yesus bertemu dengan murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias. Setelah perjumpaan dengan Tuhan Yesus dan setelah mereka makan pagi yang di sediakan oleh Tuhan Yesus, Dia ingin menguji kesungguhan Petrus dalam meneruskan ajaran injil yakni dengan menjadi penginjil yang harus mengembalahkan domba-domba-Nya. Tuhan Yesus sebagai Tuhan pasti telah tahu sejauh mana kesungguhan Petrus untuk menginjil orang lain sebagaimana yang telah di sampaikan oleh Tuhan Yesus sewaktu Dia masi bersama dengan mereka. Pertanyaan Tuhan Yesus kepada Petrus terjadi sampai dengan tiga kali bahwa apakah Petrus men

PERAYAAN HUT KE-5 PKB DAN PW GKI SILOAM SANOBA NABIRE

Gambar
Bertempat di gedung gereja GKI Siloam Sanoba sore tadi telah dilaksanakan ibadah syukur HUT PKB dan PW GKI Siloam Sanoba yang ke-5 tahun. Dalam kotbah yang dipimpin oleh Pdt. Mariani Tambunan,S.Th mengatakan bahwa melaui ulang tahun PKB dan PW GKI Siloam yang ke-5 tahun ini dia ingin mengajak anggota PKB dan PW untuk memperhatikan mereka yang benar-benar hidup sebagai janda dan juga duda. Bagaimana kita memperlakukan mereka didalam jemaat sebagaimana pembacaan firman Tuhan saat ini yang terambil dari kitab injil Matius 6:10  “Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga” Apa yang dapat kita pahami tentang bagian pembacaan firman Tuhan ini bahwa kerajaan Allah adalah otoritas dan pemerintah Allah atau suasana dimana Allah berada terjadi. Suasana itu dapat dirasakan kalau ada damai dan sukacita serta saling memperhatikan kehidupan sesama kita terlebih bagi mereka yang hidup sebagai janda dan duda dan yang hanya satu kali saja berumah tanggah